BANTEN Lensanusantara. My. Id– Sultan Banten ke-18, Kanjeng Sultan Ratu Bagus Hendra Bambang Wisanggeni Soerjaatmadja, kembali menegaskan pentingnya persatuan, moralitas, dan peran aktif seluruh elemen masyarakat dalam menjaga kondusivitas serta membangun kejayaan Banten.
Dalam berbagai pertemuan dengan organisasi masyarakat (ormas) dan para jawara Banten, Sultan menunjukkan kedekatannya dengan rakyat serta komitmennya dalam memperkuat nilai-nilai luhur yang diwariskan oleh para leluhur Kesultanan Banten.
> “Mari kita jaga persatuan untuk menciptakan kondusivitas dalam kehidupan seluruh warga masyarakat Banten,” pesan Sultan dalam salah satu pertemuan.
Menurutnya, kekuatan utama Provinsi Banten terletak pada kolaborasi dan semangat kebersamaan antarwarga. Ia mengajak seluruh pihak untuk proaktif menjaga keamanan dan kenyamanan lingkungan, sebagai wujud tanggung jawab bersama terhadap daerah.
Tak hanya soal persatuan, Sultan juga menekankan pentingnya moralitas dan spiritualitas dalam kehidupan bermasyarakat. Ia mengimbau umat beragama untuk menjaga akidah dan berperan aktif dalam pemberantasan narkoba yang dapat merusak generasi muda.
Lebih lanjut, Sultan Ratu Bagus Hendra Bambang Wisanggeni Soerjaatmadja mengingatkan pentingnya melestarikan budaya dan sejarah sebagai identitas dan kebanggaan masyarakat Banten.
> “Banten tidak terlepas dari sejarah Kesultanan yang pernah berjaya di masa lalu. Mari kita berjibaku mengangkat marwah leluhur kita dengan menghidupkan kembali Lembaga Entitas Budaya Banten yang sempat vakum,” tegasnya.
Di akhir pesannya, Sultan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjunjung tinggi kesantunan dalam tutur kata, tindakan, dan perbuatan. Ia menegaskan bahwa pembangunan dan kepemimpinan yang baik harus berlandaskan moral, etika, dan nilai-nilai budaya luhur.
Dengan semangat persatuan, kesantunan, dan kebersamaan, Sultan berharap Banten dapat terus maju menjadi daerah yang aman, beradab, dan bermartabat, sesuai dengan warisan kejayaan leluhur Kesultanan Banten.
KaPerwil day