Bandung, 16 Juli 2025 – Dalam rangka memperkuat semangat cinta tanah air dan menanamkan nilai-nilai kebangsaan pada generasi muda, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Jawa Barat menyelenggarakan kegiatan Pendidikan Bela Negara di Hotel Santika, Jalan Peta, Bandung, pada Rabu (16/7/2025).
Acara ini diikuti oleh siswa-siswi terbaik serta perwakilan purna Polri dari Kabupaten Sumedang. Para peserta merupakan generasi muda pilihan yang diharapkan mampu menjadi pelopor dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
- Dengan mengusung tema “Saya Indonesia, Saya Pancasila”, kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat ketahanan ideologi bangsa, khususnya di tengah derasnya arus informasi dan opini yang berkembang di media sosial saat ini. Edukasi terhadap generasi muda menjadi sangat vital untuk menangkal paham yang menyimpang dan mengancam persatuan bangsa.
Dalam sambutannya, Ibu Sumi, salah satu narasumber utama, menekankan bahwa bela negara bukan hanya menjadi tanggung jawab militer, melainkan kewajiban seluruh warga negara.
> “Bela negara adalah bentuk partisipasi aktif kita dalam menjaga Indonesia. Dimulai dari hal-hal kecil seperti memahami Pancasila, menghargai perbedaan, dan tidak mudah terprovokasi oleh isu di media sosial,” ujar beliau.
Hadir pula Ceu Popong, tokoh senior Jawa Barat, yang menyampaikan materi inspiratif mengenai pentingnya peran generasi muda dalam mempertahankan jati diri bangsa.
> “Kita harus terus menjaga empat pilar kebangsaan: Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika. Kalau itu dipegang teguh, Indonesia akan tetap utuh,” tegasnya.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh tokoh-tokoh penting dari lingkungan Kesbangpol, antara lain:
Wahyu, S.H. – perwakilan dari Kesbangpol Provinsi Jawa Barat
Roni – Kepala Bidang Ideologi dan Wawasan Kebangsaan
R. Roni Sukmaya Panji Kusumah, S.H., M.Si. – pejabat struktural Kesbangpol Jabar yang turut memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini
Selama kegiatan berlangsung, para peserta mendapatkan pembekalan mengenai wawasan kebangsaan, bahaya radikalisme, serta strategi menangkal disinformasi digital. Acara ditutup dengan komitmen bersama untuk terus menjunjung tinggi nilai-nilai persatuan dan kesatuan bangsa.
Kesbangpol Jawa Barat berharap kegiatan ini dapat mencetak generasi muda yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat secara ideologis dan berkarakter kebangsaan.
Hj neulis