LENSA NUSANTARA. My. Id-Bandung Barat, 27 Juni 2025 – Dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriyah, Lensanusantara.my.id menggelar kegiatan Santunan Anak Yatim dan Dhuafa yang berlangsung dengan penuh khidmat dan haru di Kampung Ciraden, RT 03/17, Desa Jelegong, Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung Barat.
Bertempat di Yayasan Al-Awam yang dipimpin oleh Ustadz Ega, kegiatan ini menghadirkan senyum dan kehangatan bagi puluhan anak yatim dan dhuafa dari lingkungan sekitar. Momen ini tidak sekadar menjadi bentuk kepedulian sosial, tetapi juga menjadi jembatan untuk mempererat tali silaturahmi antarwarga serta memperkuat nilai-nilai kemanusiaan dan kebersamaan.
Terselenggara atas kerja sama antara Lensanusantara.my.id dan panitia santunan yang dikoordinasikan oleh Ibu Yuli Rab, seorang aktivis sosial yang tak pernah lelah mengabdi di wilayah Bandung Raya, kegiatan ini mendapatkan dukungan luar biasa dari berbagai pihak yang turut ambil bagian dalam kebaikan.
Santunan dan bingkisan diserahkan langsung oleh jajaran pimpinan, staf, dan redaksi Lensanusantara.my.id, yaitu:
Pimpinan Umum: Hj. Neulis Unina
Pemimpin Redaksi: Bapak Heri Krisdianto
Wakil Pemimpin Redaksi: F. Tanu Furwali
Kepala Perwakilan Jawa Barat: E. Andriana
Bendahara Pusat: Ibu Rika
Acara dibuka dengan sambutan hangat dari Pemimpin Redaksi dan Wakil Pemimpin Redaksi, dilanjutkan dengan tausiah yang menyentuh hati dari Ustadz Ega, yang mengingatkan para hadirin tentang keutamaan menyayangi anak-anak yatim dan kaum dhuafa, serta pentingnya berbagi di hari-hari penuh keberkahan seperti awal tahun baru Hijriah.
Wajah-wajah polos anak-anak yang menerima santunan tampak bersinar—bukan karena nilai materi yang mereka terima, tetapi karena cinta dan perhatian yang mengalir tulus dari hati para donatur. Senyum mereka menjadi pengingat, bahwa sekecil apa pun kebaikan yang dilakukan dengan ikhlas, dapat menjadi cahaya bagi sesama.
Dalam penutupannya, perwakilan dari Lensanusantara.my.id menyampaikan harapan besar agar kegiatan ini tak berhenti di sini saja, melainkan menjadi program berkelanjutan yang mampu menyentuh lebih banyak jiwa dan membawa manfaat luas bagi masyarakat.
Tak lupa, ucapan terima kasih mendalam disampaikan kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan, baik moril maupun materiil. Doa-doa terbaik pun dipanjatkan, agar seluruh kebaikan ini menjadi ladang amal jariyah dan berkah yang terus mengalir.
> “Semoga kegiatan ini menjadi ladang amal dan berkah untuk kita semua, serta menginspirasi lebih banyak pihak untuk peduli terhadap sesama,” ujar panitia di akhir acara.
Di tengah dunia yang kadang terasa kian individualis, acara ini menjadi pengingat bahwa kebaikan masih nyata, dan harapan masih ada—terutama ketika kita saling menggenggam tangan dalam kasih dan empati.
Redaksi
Lensanusantara.my.id
